Kerja Remote : Pengertian, Gaji, Contoh dan Cara Mendapatkannya

Kerja remote telah menjadi fenomena yang mengubah cara kita bekerja. Konsep kerja remote mengacu pada situasi di mana kamu dapat menjalankan tugas-tugas pekerjaanmu tanpa harus ke kantor.

Dengan bantuan teknologi dan konektivitas yang semakin baik, kerja remote telah menjadi alternatif menarik bagi banyak orang yang mencari fleksibilitas dan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang pengertian, gaji, contoh hingga cara mendapatkan kerja remote.Yuk, simak selengkapnya!

Apa itu Kerja Remote?

“Kerja remote adalah ketika seseorang dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab pekerjaan mereka dari lokasi yang berbeda dengan kantor fisik perusahaan, menggunakan teknologi seperti internet dan perangkat mobile untuk berkomunikasi dan berkolaborasi dengan tim.”

Konsep kerja remote telah muncul sebagai respons terhadap kemajuan teknologi yang memungkinkan konektivitas yang lebih baik, memberikan fleksibilitas waktu dan lokasi bagi individu yang bekerja. 

Kamu juga dapat bekerja dari rumah, kafe, atau tempat lain yang kamu pilih, asalkan ada akses internet yang memadai. 

Kerja remote memungkinkanmu untuk mengatur jadwal kerjamu sendiri, dengan fleksibilitas untuk bekerja di waktu yang paling produktif bagi kamu.

Sistem Kerja Remote

Sistem kerja remote didukung oleh kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Dalam kerja remote, komunikasi tim menjadi kunci penting dalam menjaga kelancaran operasional dan koordinasi tugas. Berikut adalah beberapa alat yang digunakan dalam sistem kerja remote:

1. Email: Email adalah salah satu alat komunikasi yang paling umum digunakan dalam kerja remote. Melalui email, kamu dapat berkomunikasi dengan rekan kerja, mengirim laporan, atau berbagi informasi penting.

2. Pesan Instan: Aplikasi pesan instan seperti Slack, Microsoft Teams, atau Google Hangouts memungkinkan tim yang bekerja remote untuk berkomunikasi secara real-time. Kamu dapat bertukar pesan, berbagi file, atau mengadakan rapat virtual.

3. Konferensi Video: Konferensi video memungkinkan anggota tim untuk berkomunikasi secara langsung melalui video dan suara. Platform seperti Zoom, Skype, atau Google Meet menyediakan fitur-fitur ini untuk memfasilitasi pertemuan tim secara virtual.

4. Cloud Computing: Layanan cloud computing seperti Google Drive atau Dropbox memungkinkan kolaborasi dan berbagi file secara mudah. Tim dapat mengakses dokumen secara bersama-sama, mengeditnya secara real-time, dan menyimpannya di cloud untuk akses yang mudah dari mana saja.

5. Proyek Manajemen dan Kolaborasi: Alat-alat proyek manajemen dan kolaborasi seperti Trello, Asana, atau Jira membantu tim dalam mengatur tugas-tugas, mengelola aliran kerja, dan mengawasi kemajuan proyek secara keseluruhan.

Dengan bantuan alat-alat ini, tim yang bekerja secara remote dapat tetap terhubung, berkoordinasi, dan menghasilkan pekerjaan berkualitas tanpa harus berada di satu lokasi fisik.

Kelebihan Kerja Remote

Kerja remote menawarkan sejumlah manfaat yang signifikan, baik bagi individu maupun perusahaan. Beberapa manfaat utamanya antara lain:

1. Fleksibilitas Waktu: Dalam kerja remote, kamu memiliki fleksibilitas untuk mengatur jadwal kerjamu sendiri. Kamu dapat memilih waktu kerja yang paling sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pribadi. Ini memungkinkanmu untuk mencapai keseimbangan yang lebih baik antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

2. Penghematan Waktu dan Biaya: Tanpa harus melakukan perjalanan ke kantor setiap hari, kamu yang bekerja remote dapat menghemat waktu dan biaya transportasi. Selain itu, kamu juga tidak perlu menghabiskan waktu untuk menghadiri pertemuan tatap muka atau rapat yang tidak perlu.

3. Konsentrasi yang Lebih Baik: Bekerja dari lingkungan yang nyaman dan akrab, seperti rumahmu sendiri, dapat meningkatkan konsentrasi dan produktivitas. Tanpa adanya gangguan dan interupsi yang umumnya terjadi di lingkungan kantor, kamu dapat fokus pada tugas-tugasmu dengan lebih baik.

4. Fleksibilitas Lokasi: Salah satu manfaat terbesar dari kerja remote adalah kemampuan untuk bekerja dari mana saja. Kamu dapat bekerja dari rumah, kafe, atau bahkan negara lain. Ini memberikan kesempatan untuk menjelajahi tempat baru, bepergian, atau bahkan tinggal di tempat impianmu tanpa harus meninggalkan pekerjaan.

5. Peningkatan Produktivitas: Beberapa studi telah menunjukkan bahwa individu yang bekerja remote cenderung lebih produktif. Tanpa gangguan sehari-hari di kantor, mereka dapat fokus pada tugas-tugas mereka dan menyelesaikannya dengan lebih efisien.

Tantangan Kerja Remote 

Selain manfaat diatas, namun kerja remote juga memiliki tantangan-tantangan tertentu yang perlu diatasi:

1. Komunikasi yang Tidak Efektif: Komunikasi yang efektif menjadi lebih penting dalam kerja remote, karena kamu tidak berada di lokasi fisik yang sama. Masalah seperti perbedaan waktu, masalah jaringan, atau kesalahpahaman dapat menghambat komunikasi yang lancar.

2. Keterbatasan Interaksi Sosial: Bekerja remote dapat mengurangi interaksi sosial secara langsung dengan rekan kerja. Ini dapat menyebabkan rasa isolasi atau kesulitan membangun hubungan tim yang kuat.

3. Kesulitan Mengatur Waktu: Meskipun fleksibilitas waktu adalah salah satu manfaat kerja remote, hal ini juga bisa menjadi tantangan jika kamu tidak memiliki disiplin yang baik dalam mengatur jadwal kerjamu. Kamu harus dapat mengelola waktu dengan efektif dan mempertahankan disiplin kerja yang tinggi.

4. Keseimbangan Antara Pekerjaan dan Kehidupan Pribadi: Meskipun fleksibilitas waktu dapat menjadi manfaat kerja remote, tetapi terkadang batas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi menjadi kabur. Kamu harus dapat memisahkan waktu kerja dan waktu istirahat untuk menjaga keseimbangan yang sehat.

5. Keterbatasan Teknologi: Ketergantungan pada teknologi juga dapat menjadi tantangan dalam kerja remote. Masalah jaringan, gangguan internet, atau masalah teknis lainnya dapat mengganggu produktivitas dan kolaborasi.

Meskipun ada tantangan dalam kerja remote, dengan kesadaran dan upaya yang tepat, banyak dari tantangan ini dapat diatasi dan manfaat kerja remote dapat dimaksimalkan.

Gaji Kerja Remote Dalam dan Luar Negeri

Salah satu pertimbangan penting dalam memilih kerja remote adalah gaji yang ditawarkan. Gaji dalam kerja remote dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, seperti peran pekerjaan, tingkat pengalaman, lokasi, dan perusahaan yang bersangkutan.

Menurut laporan dari Remote Year, platform yang menyediakan informasi tentang kerja dan hidup di berbagai negara, berikut adalah perkiraan gaji rata-rata untuk beberapa peran pekerjaan yang populer dalam kerja remote:

1. Web Developer: Gaji rata-rata untuk pengembang web yang bekerja remote berkisar antara $50.000 hingga $120.000 per tahun, tergantung pada tingkat pengalaman dan lokasi. Sumber: Remote Year.

2. Digital Marketer: Pemasar digital yang bekerja remote dapat menghasilkan antara $40.000 hingga $100.000 per tahun, tergantung pada tanggung jawab dan tingkat keahlian. Sumber: FlexJobs.

3. Penulis Konten (Content Writer): Gaji rata-rata penulis konten yang bekerja remote berkisar antara $30.000 hingga $70.000 per tahun, tergantung pada jenis konten dan pengalaman. Sumber: FlexJobs.

Penting untuk diingat bahwa gaji dalam kerja remote dapat berbeda secara signifikan tergantung pada negara dan mata uang yang digunakan. Faktor-faktor seperti tingkat ekonomi negara tersebut dan perbedaan biaya hidup juga berperan dalam menentukan gaji yang ditawarkan.

Contoh Kerja Remote Tanpa Pengalaman

Jika kamu tertarik untuk memulai karir dalam kerja remote dan belum memiliki pengalaman sebelumnya, berikut adalah beberapa contoh pekerjaan remote yang dapat diakses tanpa pengalaman:

1. UI/UX Designer: Sebagai seorang desainer antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX), kamu dapat bekerja dalam proyek-proyek desain yang melibatkan pembuatan tampilan visual yang menarik dan pengalaman pengguna yang intuitif untuk situs web atau aplikasi.

2. Data Scientist: Sebagai seorang data scientist, kamu dapat menganalisis data, mengidentifikasi tren, dan memberikan wawasan berharga kepada perusahaan. Dalam kerja remote, kamu dapat bekerja dengan tim untuk mengumpulkan, membersihkan, dan menganalisis data dari jarak jauh.

3. Artificial Intelligence Specialist: Dalam peran sebagai ahli kecerdasan buatan (AI), kamu akan terlibat dalam pengembangan sistem cerdas dan aplikasi yang menggunakan teknologi AI. Kamu dapat memprogram dan melatih algoritma yang dapat mempelajari dan mengambil keputusan berdasarkan data.

4. Customer Support Representative: Sebagai seorang perwakilan layanan pelanggan, kamu dapat memberikan dukungan dan bantuan kepada pelanggan melalui email, obrolan langsung, atau telepon. Pekerjaan ini seringkali dapat dilakukan dari jarak jauh.

5. Virtual Assistant: Sebagai seorang asisten virtual, kamu akan membantu dalam tugas administratif dan manajerial, seperti pengaturan jadwal, pengelolaan email, atau riset online. Kamu dapat bekerja dari rumah atau lokasi lain yang kamu pilih.

6. Social Media Manager: Sebagai seorang manajer media sosial, kamu akan bertanggung jawab untuk mengelola dan memperbarui akun media sosial perusahaan atau klien. Kamu akan membuat konten, merencanakan strategi, dan berinteraksi dengan audiens online.

7. Freelance Writer: Sebagai seorang penulis lepas, kamu dapat menulis artikel, blog, atau konten lainnya untuk klien. Kamu dapat bekerja dari jarak jauh, menyelesaikan proyek-proyek menarik dengan waktu yang fleksibel.

Meskipun pekerjaan-pekerjaan ini tidak memerlukan pengalaman sebelumnya, memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bidang yang relevan akan menjadi nilai tambah dalam mencari pekerjaan remote.

Situs Lowongan Kerja Remote

Jika kamu mencari pekerjaan remote, ada beberapa situs yang dapat kamu kunjungi untuk menemukan peluang yang sesuai dengan minat dan keterampilanmu. Berikut adalah beberapa situs kerja remote yang populer:

1. Remote.co (www.remote.co): Remote.co menawarkan berbagai pekerjaan remote dari perusahaan-perusahaan terkemuka di seluruh dunia. Kamu dapat menemukan peluang dalam berbagai bidang, mulai dari teknologi informasi hingga pemasaran dan desain.

2. FlexJobs (www.flexjobs.com): FlexJobs adalah platform berlangganan yang menyediakan akses ke ribuan pekerjaan remote yang diverifikasi. Mereka menawarkan beragam kategori pekerjaan, termasuk pengembangan web, penulisan, pemasaran, dan banyak lagi.

3. Upwork (www.upwork.com): Upwork adalah platform freelance yang menawarkan peluang pekerjaan remote di berbagai industri dan bidang. Kamu dapat membuat profil profesionalmu, melamar pekerjaan, dan bekerja dengan klien di seluruh dunia.

4. We Work Remotely (weworkremotely.com): We Work Remotely adalah situs yang mengkhususkan diri dalam pekerjaan remote. Mereka menawarkan peluang di berbagai bidang, termasuk pengembangan perangkat lunak, desain, penulisan, dan lainnya.

5. Remotive (remotive.io): Remotive adalah situs yang menyediakan daftar pekerjaan remote di berbagai bidang, mulai dari pengembangan produk hingga pemasaran. Mereka juga memiliki komunitas online yang aktif untuk berbagi pengalaman dan sumber daya.

6. LinkedIn (www.linkedin.com): LinkedIn juga merupakan sumber yang baik untuk mencari pekerjaan remote. Kamu dapat menggunakan filter pencarian dan kata kunci “remote” atau “work from home” untuk menemukan peluang yang sesuai.

Situs-situs ini dapat menjadi sumber yang berharga untuk menemukan pekerjaan remote yang sesuai dengan minat dan keterampilanmu. Selalu periksa situs tersebut secara teratur untuk melihat peluang terbaru yang muncul.

Cara Mendapatkan Kerja Remote

Ada beberapa langkah yang dapat kamu ikuti untuk mendapatkan pekerjaan remote yang diinginkan:

1. Tentukan Bidang yang Kamu Minati: Identifikasi bidang yang kamu minati dan dalam bidang apa kamu ingin bekerja secara remote. Pastikan kamu memiliki pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk memenuhi persyaratan pekerjaan tersebut.

2. Bangun Portofolio: Membangun portofolio yang menarik dan relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar akan meningkatkan peluangmu. Sertakan contoh-contoh karya terbaikmu, proyek yang pernah kamu kerjakan, dan bukti keterampilan yang kamu miliki.

3. Perbarui Profil LinkedIn: Pastikan profil LinkedIn-mu mencerminkan minat, keterampilan, dan pengalamanmu dalam mencari pekerjaan remote. Jaga profilmu tetap terkini dengan informasi yang relevan dan ikuti perusahaan-perusahaan yang menawarkan pekerjaan remote.

4. Terlibat dalam Komunitas Online: Bergabunglah dengan komunitas online yang berfokus pada pekerjaan remote atau bidang yang kamu minati. Terlibatlah dalam diskusi, bertanya, dan berbagi pengalaman dengan anggota komunitas. Ini dapat membantu kamu membangun jaringan, mendapatkan wawasan, dan mencari peluang kerja.

5. Ikuti Public Bootcamp di Startup Campus: Salah satu cara untuk meningkatkan keterampilan dan peluang kerja remote adalah dengan mengikuti public bootcamp di Startup Campus. Startup Campus adalah lembaga pendidikan yang menawarkan program pelatihan intensif dalam berbagai bidang teknologi. Dalam bootcamp ini, kamu akan mendapatkan pelatihan langsung dalam keterampilan yang diperlukan untuk bekerja secara remote.

6. Jaringan dan Mencari Peluang: Jaga hubungan dengan profesional dalam bidang yang kamu minati. Ikuti acara industri, konferensi, atau lokakarya online yang relevan. Jaringan dengan orang-orang dalam industri dapat membuka pintu peluang pekerjaan remote.

Dengan langkah-langkah ini, kamu dapat mempersiapkan dirimu dengan baik dan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan remote yang diinginkan.

Kesimpulan

Kerja remote telah mengubah cara kita bekerja dan menawarkan berbagai manfaat yang menarik. Dengan fleksibilitas waktu, penghematan biaya dan waktu, konsentrasi yang lebih baik, dan fleksibilitas lokasi, kerja remote telah menjadi pilihan yang populer bagi banyak orang. 

Meskipun ada tantangan seperti komunikasi yang tidak efektif dan keterbatasan interaksi sosial, tantangan-tantangan ini dapat diatasi dengan kesadaran dan upaya yang tepat.

Dalam mencari pekerjaan remote, penting untuk mempertimbangkan gaji yang ditawarkan dan menyesuaikannya dengan tingkat pengalaman dan lokasimu. 

Terdapat juga banyak pekerjaan remote yang dapat diakses tanpa pengalaman sebelumnya, seperti UI/UX Designer,  Data Science, dan Artificial Intelligence.

Situs-situs kerja remote populer seperti Remote.co, FlexJobs, atau Upwork dapat menjadi sumber informasi yang berharga untuk mencari peluang kerja remote. 

Baca Juga : Bootcamp adalah Solusi Tepat untuk Belajar IT yang Menyenangkan!

Selain itu, mengikuti Public Bootcamp di Startup Campus dapat membantu meningkatkan keterampilanmu dan memberikan dukungan dalam mencari pekerjaan remote. Adapun kelebihan yang akan kamu dapatkan adalah sebagai berikut : 

• 20x live session (900 jam belajar)
• Akses seluruh materi belajar & komunitas alumni
• Sesi networking tatap muka
• Sertifikat kompetensi nasional & internasional
• Pengajar terbaik dibidangnya
• One-on-one konseling karier dan pengembangan diri
• Mentoring intensif dan dibimbing langsung oleh expert berpengalaman
• Kesempatan bekerja dengan perusahaan mitra

Dengan persiapan dan upaya yang tepat, kamu dapat meraih manfaat kerja remote dan mencapai keseimbangan yang lebih baik antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.