Promo bootcamp buy 1 get 2

Cara Memulai Usaha Startup Sejak Dini

Contents

Kerja kelompok bangun startup

Memulai startup sendiri dari nol memang tidak mudah, apapun bidang bisnisnya. Perlu perjuangan trial dan error agar usaha yang dirintis bisa mencapai target yang diinginkan. Bahkan dengan perkembangan teknologi pun, tidak membuat proses membangun bisnis ini bisa instan. Tetapi, tidak bisa dipungkiri bahwa digitalisasi banyak membawa kemudahan bagi pengusaha. Maka dari itu, sebagai calon pengusaha, kamu harus tahu cara memulai usaha startup agar tidak salah langkah!

Mengenal Startup

Dalam padanan Bahasa Indonesia, startup sering disebut sebagai perusahaan rintisan. Sesuai dengan istilah tersebut, startup merujuk pada sebuah fase atau tahap dimana perusahaan atau bisnis baru mulai dirintis. Seperti yang sudah disinggung di atas, adanya digitalisasi adalah sebuah pemicu munculnya startup yang berkembang dari dulu hingga sekarang. Dengan adanya internet, banyak pebisnis maupun inventor dunia yang bergerak sendiri membangun basis bisnis mereka, tidak terkecuali di Indonesia.

Tahukah kamu, bahwa Indonesia menduduki posisi kelima dalam urutan negara dengan jumlah startup paling banyak sedunia dengan jumlah lebih dari 2.193 startup menurut StartupRanking (2022)? Dari urutan ini, Indonesia menduduki negara pertama di Asia Tenggara lho. Angka yang fantastis, bukan? Data ini juga belum tentu mencakup seluruh daerah di Indonesia, yang mana bisa jadi lebih banyak.

Jika kamu memiliki cita-cita untuk membangun startup sendiri, ini adalah berita baik. Karena, perjuangan kamu tidak akan sendiri! Asal mengambil langkah yang tepat untuk memulai usaha startup-mu, kami yakin pasti akan ada celah untuk sukses. Apalagi, di industri 4.0 seperti sekarang yang pertumbuhannya sangat cepat, dibutuhkan orang-orang yang gigih dan inovatif agar bisnis yang dibangunnya bisa sustain. Menjadi perintis startup tidak hanya untuk profesional saja, namun semua bahkan anak muda juga boleh mencoba!

Ada banyak cara memulai usaha startup, tetapi di artikel ini kami akan rangkum beberapa langkah yang pasti tepat agar kamu memiliki gambaran apa saja yang perlu kamu persiapkan dari sekarang!

Cara Memulai Usaha Startup Sejak Dini

Memulai usaha startup di usia muda memang sudah bukan menjadi hal yang aneh lagi. Di Indonesia sendiri, sudah banyak contoh startup atau bisnis yang dirintis oleh generasi muda dan menjadi perusahaan yang tidak hanya sustain, namun juga berkembang sukses menjadi perusahaan korporat besar. Hal ini yang membuat generasi muda makin penasaran dengan cara memulai usaha startup. Bisakah dimulai dari sejak dini? Tentu saja bisa!

Di Indonesia, peluang untuk memulai bisnis semakin terbuka dengan adanya teknologi dan digitalisasi yang semakin berkembang. Jika kamu ingin memulai bisnis pada usia muda, berikut adalah beberapa cara memulai usaha startup sejak dini yang bisa kamu terapkan:

1. Tentukan Ide Bisnis Kamu

Langkah pertama dalam memulai bisnis adalah menemukan ide yang tepat. Cobalah untuk memikirkan kebutuhan pasar atau hal-hal yang belum ada di sekitarmu yang dapat diisi oleh produk atau layanan startup yang akan kamu rintis. Tanyakan pada diri sendiri, “apa yang dapat saya tawarkan kepada orang lain?”. Banyak ide bisnis dapat ditemukan dengan melihat ke sekitar dan mencari masalah yang dapat dipecahkan.

Namun, ide terbaik bisa juga datang dari diri sendiri. Adakah keresahan yang kamu miliki tentang suatu hal? Atau, hal apa yang ingin kamu berikan untuk masyarakat? Jika kamu memiliki motif pribadi yang positif, selama merintis startup ini kamu akan merasa termotivas karena berangkat dari passion sendiri.

2. Pelajari Pasar kamu

Setelah kamu menemukan ide startup yang akan dirintis, langkah selanjutnya adalah mempelajari pasar kamu. Cari tahu siapa target pasar kamu, apa yang mereka butuhkan, dan bagaimana mereka membeli produk atau layanan yang serupa. Pelajari juga pesaing yang sudah ada dan cari tahu kelebihan dan kekurangan mereka. Ini akan membantu kamu membuat strategi bisnis yang tepat dan membedakan diri dari pesaing kamu.

3. Buat Rencana Bisnis

Setelah kamu mempelajari pasar kamu, buatlah rencana bisnis kamu. Rencana bisnis harus mencakup tujuan jangka pendek dan jangka panjang kamu, strategi pemasaran, analisis pesaing, dan proyeksi keuangan. Rencana bisnis juga harus mencakup cara kamu akan mendanai bisnis kamu dan bagaimana kamu akan mengelola keuangan bisnis kamu. Ada banyak ilmu yang bisa kamu pelajari dari internet soal hal ini, coba search soal business model ya!

4. Bangun Tim kamu

Tidak mungkin kamu dapat melakukan semuanya sendiri. Untuk memulai bisnis yang sukses, kamu membutuhkan tim yang solid. Cari orang-orang yang memiliki keahlian yang berbeda-beda untuk melengkapi kekurangan kamu. Pastikan juga bahwa anggota tim kamu memiliki visi yang sama dengan kamu agar tidak terjadi miskomunikasi atau perselisihan di tengah jalan.

5. Buatlah Branding yang Tepat

Branding adalah salah satu elemen penting dalam membangun bisnis yang sukses. Buatlah nama, logo, dan tagline yang mencerminkan nilai-nilai dan visi bisnis kamu. Pastikan juga kamu memiliki situs web dan akun media sosial yang dapat membantu membangun brand awareness dan memperkenalkan bisnis kamu pada target pasar kamu.

6. Ikuti Kelas Bootcamp untuk Upskill

Langkah yang terakhir ini bisa jadi kunci jitu untuk membuat startup yang kamu rintis bergerak lebih cepat dibandingkan startup lainnya. Ada banyak bootcamp yang menawarkan kelas-kelas dengan bidang ilmu yang sedang dibutuhkan di industri digital seperti sekarang. Misalnya soal Data Science, Artificial Intelligence, maupun UI/UX Design. Sebagai founder, akan jadi hal baik kalau kamu juga memiliki ilmu di bidang lain. Saat baru merintis dan belum memiliki tim yang solid, kamu juga bisa tap in ke posisi tersebut jika sudah memiliki ilmunya, bukan?

Public Bootcamp Startup Campus

Kalau kamu sedang cari bootcamp online yang bisa kasih ilmu daging dengan sertifikat resmi, Startup Campus jawabannya. Berangkat sebagai mitra resmi Kampus Merdeka yang berfokus pada pengembangan komptensi mahasiswa berpotensi, kini melalui program Public Bootcamp, Startup Campus ingin membuka jalan yang lebih lebar bagi semua orang yang ingin mahir ilmu digital, dari segala kalangan!

Kini di Public Bootcamp batch 2, Startup Campus membuka tiga pilihan trek dengan bidang ilmu yang paling dicari dan dibutuhkan di industri digital saat ini, yaitu:

Ada tiga pilihan paket yang bisa kamu pilih, mulai dari harga Rp 1.800.000,- saja. Untuk informasi selengkapnya, kamu bisa kunjungi laman trek masing-masing ya!

Daftar Public Bootcamp sekarang untuk upskill bakatmu di industri digital. Kami tunggu kamu di Public Bootcamp batch 2!

Picture of Startup Campus

Bagikan Artikel

Subscribe
Notify of
3 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
indicac~ao da binance

Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.

Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?

Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!

3
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x